Kunjungan USU ke UNAIR Bahas Langkah Optimalisasi Jaringan Alumni

SURABAYA - Alumni memiliki peran signifikan terhadap almamaternya. Salah satunya, alumni dapat meningkatkan reputasi universitas berdasar kinerja yang telah mereka capai. Karena itu, setiap Perguruan Tinggi perlu membangun jejaring dengan para alumninya.

Hal itu pula yang disadari oleh Universitas Airlangga (UNAIR). Melalui beragam sumber daya terpadu, UNAIR berusaha menjangkau informasi data alumni secara keseluruhan.

Baca juga: Universitas Brawijaya Raih Akreditasi Unggul

Tidak semua Perguruan Tinggi memiliki sistem terpadu terkait jaringan alumni seperti UNAIR. Karena itu, pada Kamis (21/7/2022) hingga Jumat (22/7/2022) UNAIR mendapat kunjungan dari Universitas Sumatera Utara (USU), Medan. Kunjungan tersebut bertempat di Ruang Sidang Pleno Balairua Kampus Merr UNAIR.

Pada hari kedua, kunjungan tersebut disambut langsung oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Mahasiswa, dan Alumni Prof Dr Bambang Sektiari Lukiswanto DEA DVM drh. Selain itu, turut hadir pula Direktur Direktorat Pengembangan Karir, Inkubasi Kewirausahaan, dan Alumni (DPKKA) UNAIR Prof Dr Elly Munadziroh drg MS dan Ketua Pusat Komunikasi dan Informasi Publik (PKIP) UNAIR, Martha Kurnia Kusumawardani dr SpKFR(K).

Baca juga: Gubernur Sumsel, Herman Deru, Motivasi Mahasiswa UT-Ponpes Ar Rahman Untuk Bentuk Pemuda Berprestasi

Adanya Ambassador

Guna mengoptimalkan usaha tersebut, Ikatan Alumni (IKA) UNAIR turut melibatkan peran ambassador. “Ambassador ini terbentuknya secara informal saja. Mereka yang bisa membantu mendorong alumni lain untuk turut memberikan data diri mereka guna keperluan universitas, ” imbuh Prof Elly.

Baca juga: Lantik Pengurus ORMAWA, Rektor UNAIR : Pemimpin Masa Kini Harus Adaptif dan Inovatif

Lebih lanjut, peran ambassador juga dapat menyinergikan setiap fakultas dan program studi dengan alumni. Dengan begitu, penelusuran alumni akan lebih terjangkau dan mudah.

Pengisian Tracer Study

Baca juga: Transformasi Perpustakaan untuk Mewujudkan Ekosistem Digital Nasional

“Kalau dulu untuk mendapatkan data alumni, kami memakai bantuan surveyor. Namun, kini pendataan alumni melalui tautan tracer study, ” tutur Prof Elly.

Tracer study merupakan akses data mengenai persebaran lulusan. Pengisian tracer study dilakukan melalui tautan. Penjangkauan alumni perlu dilakukan sedini mungkin. Untuk itu, Direktorat Pendidikan UNAIR bekerjasama dengan PKIP UNAIR menghimbau alumni agar segera mengisi tracer study setelah mereka diwisuda.

Baca juga: Pojok Baca, Proker Mahasiswa Fapet Universitas Brawijaya dalam Program Kampus Mengajar

“Ketika alumni diwisuda, tim PKIP membantu menyiarkan kegiatan tersebut. Kami menambahkan tulisan berjalan mengenai panduan pengisian tracer study, ” imbuh dr Martha.

Manfaat Bagi Alumni

Sebagai hubungan timbal-balik yang baik, UNAIR menyadari perlunya pemberian manfaat bagi alumni. Melalui DPKKA UNAIR, para alumni akan mendapat pembinaan terkait dengan pengembangan karirnya.

“Kami berusaha membangun hubungan dengan para alumni melalui pembinaan. Sejak awal, kami telah menyediakan progam-program pengembangan karir, pelatihan penyusunan curriculum vitae (cv), pembinaan agar alumni segera mendapatkan pekerjaan, sampai dengan workshop pengembangan karir, ” terang Prof Elly.

Penulis: Fauzia Gadis Widyanti

Baca juga: Universitas Brawijaya Kembali Terapkan Kuliah Full Daring

Editor: Feri Fenoria